Sharing Contoh RPP Teknik Otomotif Kendaraan Ringan
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Program Studi Keahlian
|
:
|
Teknik Otomotif
|
Kompetensi Keahlian
|
:
|
Teknik Kendaraan Ringan
|
Mata Pelajaran
|
:
|
Perbaikan Kelistrikan Otomotif (PKO)
|
Kode Kompetensi
|
:
|
OPKR-20-001B
|
Kelas/Semester
|
:
|
X/3
|
Tahun Pelajaran
|
:
|
2015/2016
|
Pertemuan
|
:
|
1-4
|
Alokasi Waktu
|
:
|
16 x 45 menit
|
Standart Kompetensi
|
:
|
Perbaikan ringan pada rangkaian / sistem
kelistrikan
|
Kompetensi Dasar
|
:
|
Menguji
dan mengidentifikasi kesalahan sistem/ komponen.
|
Indikator
|
:
|
· Sistem/komponen
diuji tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
·
Informasi
yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.
·
Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/kerusakan dengan
menggunakan peralatan dan tehnik yang sesuai.
·
Mengidentifikasi
kesalahan dan menentukan langkah perbaikan yang diperlukan.
·
Seluruh kegiatan pengujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard
Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan
Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/kebijakan perusahaan.
|
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah
mempelajari pemelajaran ini,
diharapkan siswa dapat :
- Memahami prinsip kerja sistem kkelistrikan otomotif melalui penggalian informasi pada buku manual.
- Memahami konstruksi dan komponen-komponen sistem kelistrikan otomotif melalui penggalian informasi dari buku manual dan penelitian terhadap kendaraan.
- Memahami prosedur pemeriksaan sistem kelistrikan otomotif sesuai SOP dengan mengkaji informasi dari buku spesifikasi pabrik.
- Memahami prosedur pengujian sistem kelistrikan otomotif sesuai SOP dengan mengkaji informasi dari buku spesifikasi pabrik.
- Melaksanakan pemeriksaan rangkaian sistem kelistrikan untuk menentukan kerusakan dengan menggunakan alat sesuai standar bengkel otomotif.
- Melaksanakan pengujian rangkaian sistem kelistrikan untuk menentukan gangguan/kesalahan dengan menggunakan alat sesuai standar bengkel otomotif
- Mengembangkan karakter rasa ingin tahu dan disiplin.
B.
Materi Pembelajaran
1.
Prinsip
kerja sistem kelistrikan otomotif.
2.
Prosedur
pengukuran dan pengujian kelistrikan.
3.
Jenis
kerusakan sistem kelistrikan dan metoda perbaikannya.
- Standar prosedur keselamatan kerja.
C.
Nilai-Nilai Karakter yang
diharapkan
1.
Rasa ingin tahu
2.
Disiplin
D.
Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Demontrasi
3. Tanya Jawab
4. Problem
solving
5. Praktek
E. Sumber /media Pembelajaran
1. Sumber
belajar
1)
Buku workshop manual
2)
Job sheet
3)
CD/DVD Pembelajaran
4)
Internet
2. Media alat
dan bahan
1) Alat-alat
mekanik dan special tools
2) Alat-alat
ukur
3) Unit system Kelistrikan
4) LCD
proyektor
5) Komputer/laptop
F.
Skenario Pembelajaran
Pertemuan ke : 1 (4 x45 menit)
1. Kegiatan Pendahuluan
(20 menit)
a. Guru dan peserta
didik saling memberi salam, dilanjutkan dengan do’a dan dilanjutkan dengan
pengecekan kehadiran peserta didik (Komunikatif)
b. Guru memberikan
motivasi untuk mendorong semangat belajar peserta didik.
c. Guru menyampaikan
inti materi yang akan dibahas dan menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti (140
menit)
a. Eksplorasi (25 menit)
1) Guru menggali
informasi yang luas dan menanyakan kepada siswa tentang Prinsip kerja sistem kelistrikan otomotif dan siswa menjawab pertanyaan guru.
2) Guru membentuk
kelompok siswa untuk mendiskusikan materi
3) Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan
pembelajaran
b. Elaborasi (90 menit)
1) Guru menjelaskan Prinsip kerja sistem kelistrikan otomotif
c. Konfirmasi (25 menit)
1) Guru menguatkan
kembali tentang Prinsip kerja
sistem kelistrikan otomotif.
2) Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,
tulisan, maupun isyarat tentang keberhasilan peserta didik
3) Membantu peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh
pengalaman belajar yang telah dilakukan
4) Memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang dan belum
berpartisipasi aktif
3. Kegiatan Penutup (20
menit)
a. Guru menyampaikan
kesimpulan bersama-sama peserta didik tentang materi yang sudah disampaikan
b. Guru memberikan tugas
kepada peserta didik.
c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran
remidi, program pengayaan, pemberian tugas pada peserta didik
d. Guru mengemukakan materi yang akan dibahas pada waktu yang akan
datang
e. Guru mengucapkan
salam penutup dan peserta didik membalas salam.
Pertemuan ke : 2 (4 x45 menit)
1. Kegiatan Pendahuluan
(20 menit)
a.
Guru dan peserta didik saling memberi salam,
dilanjutkan dengan do’a dan dilanjutkan dengan pengecekan kehadiran peserta
didik (Komunikatif)
b. Guru memberikan
motivasi untuk mendorong semangat belajar peserta didik.
c. Guru menyampaikan
inti materi yang akan dibahas dan menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti (140
menit)
a. Eksplorasi (25 menit)
1)
Guru menggali informasi yang luas dan menanyakan
kepada siswa Prosedur
pengukuran dan pengujian kelistrikan dan siswa menjawab
pertanyaan guru.
2)
Guru membentuk kelompok siswa untuk
mendiskusikan materi
3)
Melibatkan peserta didik
secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
b. Elaborasi (90 menit)
1)
Guru menjelaskan Prosedur pengukuran dan pengujian kelistrikan
c. Konfirmasi (25 menit)
1)
Guru menguatkan kembali tentang Prosedur pengukuran dan pengujian
kelistrikan
2)
Memberikan umpan balik
positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, maupun isyarat tentang keberhasilan
peserta didik
3)
Membantu peserta didik
melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan
4)
Memberikan motivasi kepada
peserta didik yang kurang dan belum berpartisipasi aktif
3. Kegiatan Penutup (20
menit)
a.
Guru menyampaikan kesimpulan bersama-sama peserta
didik tentang materi yang sudah disampaikan
b.
Guru memberikan tugas kepada peserta didik.
c.
Merencanakan kegiatan
tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, pemberian
tugas pada peserta didik
d.
Guru mengemukakan materi
yang akan dibahas pada waktu yang akan datang
e.
Guru mengucapkan salam penutup dan peserta didik
membalas salam.
Pertemuan ke : 3 (4 x45 menit)
- Kegiatan Pendahuluan (20 menit)
a. Guru dan peserta
didik saling memberi salam, dilanjutkan dengan do’a dan dilanjutkan dengan
pengecekan kehadiran peserta didik (Komunikatif)
b. Guru memberikan
motivasi untuk mendorong semangat belajar peserta didik.
c. Guru menyampaikan
inti materi yang akan dibahas dan menyampaikan tujuan pembelajaran.
- Kegiatan Inti (140 menit)
a. Eksplorasi (25 menit)
1) Guru menggali informasi yang luas dan
menanyakan kepada siswa tentang Jenis kerusakan sistem kelistrikan dan metoda perbaikannya
2) Guru membentuk kelompok siswa untuk
mendiskusikan materi
3) Melibatkan peserta didik secara aktif
dalam setiap kegiatan pembelajaran
b. Elaborasi (90 menit)
1) Guru menjelaskan Jenis kerusakan sistem kelistrikan dan metoda
perbaikannya
c. Konfirmasi (25 menit)
1) Guru menguatkan kembali tentang Jenis kerusakan sistem kelistrikan dan
metoda perbaikannya
2) Memberikan umpan balik positif dan
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, maupun isyarat tentang keberhasilan
peserta didik
3) Membantu peserta didik melakukan
refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan
4) Memberikan motivasi kepada peserta didik
yang kurang dan belum berpartisipasi aktif
- Kegiatan Penutup (20 menit)
a. Guru menyampaikan
kesimpulan bersama-sama peserta didik tentang materi yang sudah disampaikan
b. Guru memberikan tugas
kepada peserta didik.
c. Merencanakan
kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan,
pemberian tugas pada peserta didik
d. Guru mengemukakan
materi yang akan dibahas pada waktu yang akan datang
e. Guru mengucapkan
salam penutup dan peserta didik membalas salam.
Pertemuan ke : 4 (4 x45 menit)
- Kegiatan Pendahuluan (20 menit)
a. Guru dan peserta
didik saling memberi salam, dilanjutkan dengan do’a dan dilanjutkan dengan
pengecekan kehadiran peserta didik (Komunikatif)
b. Guru memberikan
motivasi untuk mendorong semangat belajar peserta didik.
c. Guru menyampaikan inti
materi yang akan dibahas dan menyampaikan tujuan pembelajaran.
- Kegiatan Inti (140 menit)
a. Eksplorasi (25 menit)
1) Guru menggali
informasi yang luas dan menanyakan kepada siswa tentang Standar prosedur keselamatan kerja
2) Guru membentuk
kelompok siswa untuk mendiskusikan materi
3) Melibatkan
peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
b. Elaborasi (90 menit)
1) Guru menjelaskan Standar prosedur keselamatan kerja
c. Konfirmasi (25 menit)
1) Guru menguatkan kembali tentang Standar prosedur keselamatan kerja
2) Memberikan umpan balik positif dan
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, maupun isyarat tentang keberhasilan
peserta didik
3) Membantu peserta didik melakukan
refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan
4) Memberikan motivasi kepada peserta
didik yang kurang dan belum berpartisipasi aktif
- Kegiatan Penutup (20 menit)
a. Guru menyampaikan
kesimpulan bersama-sama peserta didik tentang materi yang sudah disampaikan
b. Guru memberikan tugas
kepada peserta didik.
c. Merencanakan
kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan,
pemberian tugas pada peserta didik
d. Guru mengemukakan
materi yang akan dibahas pada waktu yang akan datang
Guru mengucapkan salam penutup dan peserta didik
membalas salam
G.
Evaluasi, Tugas dan Norma
Penilaian
1. Soal Evaluasi/Tes
Tertulis
Soal Evaluasi dan Kunci Jawaban Tes tertulis :
1.
Sebutkan gangguan-gangguan yang sering terjadi pada rangkaian
kelistrikan!
2.
Faktor apa saja yang menyebabkan nilai tahanan pada rangakaian
kelistrikan bertambah.
3.
Jelaskan apa yang tidak boleh dilakukan saat pemeriksaan kontinuitas
rangkaian menggunakan jumper wire.
4.
Bagamana cara menggunakan tes lamp untuk memeriksa kontinuitas
rangkaian kelistrikan
5.
Jelaskan keuntungan menggunakan tes lamp disbanding jumper wire.
Kunci jawaban formatif
kegiatan belajar
1) Gangguan-gangguan
pada sirkuit kelistrikan :
- Gangguan karena nilai tahanan membesar.
- Gangguan karena hubung singkat
- Gangguan karena kerusakan komponen
2)
Faktor penyebab nilai tahanan bertambah antara lain:
a)
Adanya rangkaian yang terbuka/terputus
b)
Timbulnya korosi/karatan pada sambungan
3) Hal yang tidak diperbolehkan dalam pemerikaan kontinuitas
dangan jumper wire adalah: Membay-pass beban kelistrikan baik lampu,motor atau
beban lain
4)
Cara menggunakan tes lamp untuk pemeriksaan kontinuitas rangkaian, adalah:
a)
Menghubungkan jepit tes lamp dengan negatip batere atau ground
b)
Menghubungkan colok tes lamp dengan titik pada rangkaian yang akan diperiksa.
5) Keuntungan menggunakan tes lamp dibandingkan jumper wire
adalah: tes lamp tidak menyebabkan terjadinya kerusakan pada komponen rangkaian
yang diperiksa.
2. Norma Penilaian
a. Soal Evaluasi
Terdiri dari 5
Butir soal, nilai masing-masing butir soal :
No
Butir
|
Skor
Maksimal
|
|
1
|
Sedang
|
20
|
2
|
Sedang
|
20
|
3
|
Sedang
|
20
|
4
|
Sedang
|
20
|
5
|
Sedang
|
20
|
Total sekor benar semua
|
100
|
Kepala
SMK Panca Bhakti Rakit,
Restu
Martanto, Am.Pd
NIY.
97-0053
|
Rakit, Juli 2015
Guru Pengampu,
Suwondo, S.Pd
NIY. 09-0164
|
Contoh RPP yang lain silahkan di download pada link dibawah:
1. Memasang sistem penerangan dan wiring kelistrikan
2. Menguji Sistem Kelistrikan
3. Memasang perlengkapan kelistrikan tambahan
0 komentar:
Posting Komentar